Selasa, 24 Desember 2013

Tulisan4-Pengalaman Narasumber Wirausaha


Berawal dari sepupu saya yang sedang mencari seorang wirausaha muda, maka dari situ pula saya memberitahukan bahwa saya sedang mencoba menjadi seorang wirausaha muda karena saat itu saya masih aktif mengikuti kegiatan dana bergulir 2013 di Universitas Gunadarma dan karena dari kegiatan tersebut pula saya dapat menjadi narasumber dari beberapa siswa-siswi SMK BPS&K II yang sedang diberikan tugas oleh guru mereka untuk mencari seorang wirausaha muda.
Saat pulang sekolah sekitar pukul 12.00 siang mereka berkunjung kerumah saya dan melakukan tanya jawab seputar usaha yang sedang saya lakukan saat itu. Berikut ini merupakan hasil laporan wawancara saya dan beberapa murid SMK tersebut :
LATAR BELAKANG
Berdasarkan tugas yang di berikan oleh ibu Arindo selaku guru bidang kewirausahaan untuk  survey pabrik atau home industry , kelompok kami mengunjungi “ Kitchin Sushi “  suatu home industry yang di dirikan pada 12 November 2012 oleh 4 orang mahasiswa/i Universitas Gunadarma Bekasi. Berikut data yang kami dapat.  
 
PROFIL PERUSAHAAN
Nama Perusahaan        : KITCHIN SUSHI
Bidang Usaha             : Kuliner
Jenis Produk / Jasa      : Chiken Sushi
Alamat Perusahaan     : Vinusa
Mulai Berdiri               : 12 November 2012


VISI-MISI PERUSAHAAN
Visi:
Menjadikan Kitchin Sushi sejajar dengan perusahaan jepang yang lain dengan menyajikan kuliner berbahan baku matang, berkualitas dan harga terjangkau
Misi:
1.         Menciptakan cita rasa dan sensasi kuliner berbeda dari yang lain.
2.         Memberikan kepuasan terbaik atas produk kuliner kami
3.         Memproduksi makanan yang bebas dari bahan pengawet

TARGET PRODUK PERUSAHAAN
Sesuai dengan kapasitas peralatan produksi, produk yang dapat dihasilkan untuk penjualan awal adalah 30 produk/minggu atau 120 produk/bulan.
 
TARGET KONSUMEN PERUSAHAAN
Target konsumen kami adalah mahasiswa Universitas Gunadarma dan masyarakat sekitar.

TARGET PENDAPATAN PERUSAHAAN
Jumlah pendapatan yang ingin diperoleh setiap bulan adalah Rp 600.000,-

DAMPAK USAHA
Ø  Membuka lapangan kerja baru
Ø  Melatih kreativitas karyawan
Ø  Menghasilkan keuntungan yang cukup besar

RESIKO USAHA
Ø  Proses pembuatan yang cukup lama
Ø  Pesaing yang kuat pada produk yang sudah mega brand

HASIL WAWANCARA
S          : Assalamualaikum, Selamat siang kak
NS       : Waalaikumsalam, Siang
S          : Mohon maaf mengganggu waktu kaka , kami dari SMK BPS&K II  Bekasi  mendapat tugas untuk mengunjungi pabrik / home industry untuk mewawancarai beberapa hal. Dan kami memilih untuk mengunjungi Home Industry kaka. Boleh minta waktunya sebentar untuk wawancara kak ?
NS       : Oh boleh silahkan
S          : Terima kasih kak, Maaf sebelumnya dengan kaka siapa ?
NS       : Saya Fina
S          : Baik ka bisa kita mulai dari pertanyaan pertama ?
NS       : Iya silahkan
S          : Sudah berapa lama Kitchin Sushi ini berdiri ?
NS       : Kitchin Sushi sudah berdiri dari 12 November 2012, tepatnya saat kegiatan dana bergulir dikampus saya dilaksanakan
S          : Terinspirasi dari mana sih, sampai kaka bisa menjalani Home Industri Kitchin Sushi ini ?
NS       : Semua berawal dari kegiatan kampus yang menyarankan kami untuk berwirausaha sesuai dengan fakultas yang kami jalani. Dan saya mendapat ide untuk membuat chicken sushi ini dari seorang keluarga saya untuk membuat sushi ini dengan mengubah ikan salmon dengan daging ayam.
S          : Lalu darimana nama Kitchin Sushi ?
NS       : Kitchin Sushi itu berasal dari bahasa jepang dimana,  Kitchin itu yang artinya Dapur dan Sushi ya karena produk yang kami buat adalah sushi.
S          : Boleh berbagi ilmu sedikit ga nih ka apa aja sih bahan dan cara untuk membuat chiken sushi ini?
NS       : Caranya ga sulit kok, kalian bisa mencoba nya dirumah.
Bahan:  Ayam cincang, lembar nori, beras, beras ketan, telur, tepung roti, tepung terigu, mayones, saos teriyaki, bawang bombay, bawang putih, gula pasir, lada, dan royco.
Peralatan: Kompor gas, teflon, pisau, talenan, piring dan sendok, penggulung sushi.
NS       : Tahap-tahap:
 1. Cuci beras dan beras ketan, tiriskan, lalu masak dengan rice cooker. Setelah matang tunggu sampai nasinya dingin.
2. Siapkan saos teriyaki, gula pasir, air matang.  Tumis bawang bombay, bawang putih dan daging ayam cincang dengan saos teriyaki tersebut.
3. Siapkan nori, taruh nasi diatasnya ratakan sesuai lebar nori, lalu dibalik taruh diatasnya ayam cincang, dan gulung. Lalu umuri gulungan dengan tepung terigu , lalu kocokkan telur, tepung roti hingga merata. Goreng dalam minyak panas hingga warnanya kecoklatan dan siap dihidangkan. 
S          : Kalau boleh tau berapa modal awal yang kaka dan teman teman keluarkan  untuk usaha ini ?
NS       : Modal awal kami diberikan oleh pihak kampus sebesar Rp 400.000,-  sebagai pinjaman modal. Dan dari hasil produksi kami, kami harus membayar 25% keuntungan kepada pihak kampus untuk mengganti modal awal, dan sisanya 75%  dibagikan rata ke kita berempat sebagai keuntungan pribadi .
S          : Bagaimana cara kaka memasarkan produk kaka ini ? dan dimana biasa kaka memasarkannya ?
NS       : Untuk pemasaran kami menawarkan secara langsung atau face to face. biasanya tempat penjualan kami di sekitar Universitas Gunadarma.
S          : Berapa harga yang kaka tentukan untuk per pcs nya ?
NS       : Harga dari chiken sushi ini adalah Rp 8000,-/pcs . 
S          : Apa yang menarik dari produk kaka ini sehingga bisa diminati oleh para konsumen ?
NS       : Selain harganya yang sangat terjangkau di kantong mahasiswa. Bahan baku yang biasanya dari ikan salmon, kami ubah menjadi ayam cincang. Selain berbeda dengan produk yang lain , konsumen yang tidak menyukai ikan salmon bisa tetap menikmati sushi dengan isi yang berbeda, Dan mendapatkan makanan sehat yang terbebas dari bahan pengawet
S          : Wah menarik sekali ya kak, terimakasih atas waktunya. Semoga usaha kaka dan teman-teman semakin maju dan berjalan lancar
NS       : Iya sama sama, terimakasih juga sudah mau mampir ketempat kami
S          : iya kita permisi pamit pulang kak, assalamualaikum
NS       : waalaikumsalam
Sekian pengalaman menjadi narasumber siang itu. Perasaan bangga sangat nyata dihati saya, semoga cita-cita saya menjadi seorang wirausaha muda dapat terwujud dimasa yang akan datang. Amiinnn :)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar